Memang paling enak kalau apa yang telah kita rencanakan dapat dilakukan dengan baik dan dengan hasil yang maksimal. Ketika itu sekitar September yang lalu, pikir-pikir mau travelling lagi tahun depan (2018) setelah rasanya maknyus dari Jepang. Dan karena tau pun maskapai kepunyaan Indonesia yang keren itu di bulan September akan menggelar travel fair.
Dan meski dengan formasi yang berbeda dengan tim Jepang, akhirnya keputusan kami OK go to Bangkok bulan Mei 2018. Saat saya dengan teman sedang di Palembang, saat itu travel fair dimulai, alhasil komunikasi kami dengan teman-teman via whatapps sepakat travelling di 29 Mei sd 02 Juni 2018.
Saat itu kami intip kalender 2018 ada 2 hari libur disitu yaitu 29 Mei dan 01 Juni jadi pergi 5 hari cuti cuma 2 hari saja.... Bingo... tiket Garuda pun kami dapat dengan harga lumayan miring walau gak miring-miring amat.. :) hahahaha....
Sejak bulan itu, kami rajin menabung dan tidak sombong... wkwkwkwk.... yaaa cicil-cicil bath kan jadi lumayan... waktu berjalan.. rasanya lamaaaaaa betul.. sementara saya sudah mulai mumet... why?? karena kegiatan yang beruntun sejak akhir tahun 2017 menghadapi audit tahunan, belum lagi berbarengan dengan persiapan Natal. Latihan demi latihan pulang larut-larut malam hingga semua dilewati.. selesai event Natal, lega 1 kegiatan terlewati.. tapi tunggu dulu.... masih puyeng puyeng dengan auditor walau menjelang awal Januari sudah tinggal finalisasi saja....
Selesai awal Januari audit, lega sedikitttt... karena masuk persiapan untuk event Jumat Agung dan sekaligus Paskah yang berbeda cuma 3 hari saja. Alhasil.... sibuk sibuk lagi deh.. harap maklum Ketua CEO periode 2 tahun ini bo... jadi kudu pasti semua dapat berjalan baik... event yang besar pertaruhkan nama baik panitia EO...
Semakin lelah dan letih hahahaha.... perlu refreshing... tapi apa daya saat itu Mei masih 5 bulan lagi, 2 event akhirnya berlalu dengan baik dan lancar... tarik napas lega di bulan April. Baru mau leha leha... wait... Awal Mei... sambung ke event Kenaikan yang cuma 1 bulan saja jeda nya...
Wkkkkk... seperti naik kereta api, jus.. jus... jus.... lari-lari deh sibuk-sibuk ria lagi... tapi lebih bersemangat karena juga mendekati hari untuk refreshing.
10 Mei 2018 event Kenaikan pun berjalan dengan lancar... aaahh legaaaaa..... Thanks God.. Puji Tuhan semua dapat teratasi dan berjalan maksimal, tidak ada hal yang fatal.. kalau riak-riak saat proses pelaksanaan kegiatan mah itu biasa.. namanya juga kepanitiaan beda-beda pendapat untuk menghasilkan yang maksimal memang harus ada...
Kelar event tersebut... tidak serta merta menanti tanggal keberangkatan ke Bangkok, saya harus sibuk dan deg deg an lagi mengurus visa shangen via Jerman. Adduhhh.... gagal focus ke Bangkok.. sempat info ke teman-teman untuk bisa memfollow up kan sewa kendaraan yang belum deal dengan 1 penyewaan yang di refrensikan oleh teman.
Saya stress tingkat dewa untuk urus visa schangen ini... bukan apa-apa.. via Jerman kata orang-orang paling sulit, jadi saya harus pastikan semua dokumen lengkap agar tidak bolak balik, belum lagi jadwal ke dubes Jerman saya dapat tanggal 21 Mei 2018, waduhhh keburu gak itu selesai pengurusan visa nya karena 29 Mei saya ke Bangkok, waktu yang dinanti-nanti untuk menghilangkan penat....
Urus punya urus... sampai lah tanggal 21 Mei 2018 saya pergi ke dubes Jerman, thanks God.. semua lengkap dokumen saya. Dan saat diberikan kertas info kapan pengambilan visa diambil.. waahh legaaa.. tertera tgl 24 Mei 2018 pukul 11 sd 12 siang.
3 hari deg deg an... kira-kira lolos gak nie visa schangen.... dan 24 Mei pun tiba.. eng ing eng... waktu pasport di tangan gak berani buka.. wkwkwkwkw... setelah keluar pintu gerbang baru deh buka lembar 1 gak ada lembar 2 gak ada juga lembar 3... weekkssss.. bingo!!! lolos visa schangen... uhhh jantung rasa terbang trus turun lagi wkwkwkwkw...... senangnya.. semua semuanya berjalan dan selesai dengan baik, Tuhan memang baik.. Dia yang pimpin saya untuk semuaaaaa aktifitas tersebut.. terima kasih Tuhan.. terharu plus bahagia dan senang....
Baru lah lepas tanggal itu saya kembali sibuk untuk persiapan ke Bangkok yang cuma tinggal 5 hari saja saat itu, dan thanks God lagi.. akhirnya menemukan penyewa mobil dengan P Eko.. deal harga.. bungkus... karena sudah tidak ada waktu lagi untuk mencari-cari.
Berasa sangat.... semua kegiatan sudah dilewati. Jadi passss betul rasanya untuk refreshing ke Bangkok ini, meskipun ini perjalanan kedua kalinya untuk saya, tapi memang perlu untuk rehat setelah kegiatan bertubi-tubi saya hadapi dan jalankan.
Berhubung perjalanan ke Bangkok ini tepat di long week end, dimana libur panjang jadi kami sepakat agar tidak terlambat ke bandara. Jadwal terbang pesawat kami adalah pukul 9.40 WIB tapi agar tidak kena macet dan tidak buru-buru, kami putuskan sepakat bertemu di bandara pukul 05.00 WIB. Motto kami lebih baik menunggu dibandara daripada lari-lari gak jelas di bandara.
Memang dasar mau leha-leha jadi saya dan 2 teman putuskan mau nginep di POP Hotel bandara Soekarno Hatta, supaya tinggal cus dari hotel ke bandara yang cuma 5 menit. Tidurnya bisa lebih panjang hahahaaa....
Waktu terbang ontime sesuai jadwal yang tertera di tiket, Garuda membawa kami terbang sekitar 3 jam an ke Bangkok. Dan akhirnya tiba di terminal Suvanarbhumi Airport pukul 13.10 waktu setempat. Lalu kami sudah dijemput oleh driver dengan nama "On" hahaha... nama yang unik.
Saat kami keluar bandara, ada 1 kejadian yang bikin mumet... HP salah satu kawan hilang... ho ho ho... bagaimana ini... apa yang harus dilakukan ?? interogasi teman, menanyakan kapan dan dimana kira-kira hilang atau ketinggalannya... runut punya runut sepertinya ketika di imigrasi saat lapor masuk ke Bangkok.. waahhh tidak mungkin kami bisa masuk ke area itu lagi....
Jujur... permulaan yang tidak mengenakan, 1 orang kawan lagi sedih... apa yang harus kami lakukan bingung dan pusing sendiri. Begitu masuk ke mobil, sampaikan ke driver, siapa tau dia bisa berbuat sesuatu untuk kita. Tapi tidak bisa dia melakukan apa-apa, driver hanya bilang: go.. go... (sambil menunjuk keluar mobil untuk masuk kembali ke bandara).
Tanpa pikir panjang lagi, 1 orang kawan menemani kawan yang kehilangan HP tersebut masuk ke dalam bandara, dalam hati saya, tidak akan mungkin bisa masuk kembali ke area imirgrasi kedatangan... menungu dengan harap cemas, dan betul saja... tidak ada yang bisa dilakukan untuk masuk area imigrasi, jadi 2 teman hanya bisa menuju ke counter kehilangan saja melaporkan kejadiannya. Diterima laporannya sih.. tapi gak mengharap juga.. bisa jadi supaya turis senang makanya dilayani laporannya....
Akhirnya lesu lunglai lemes dan ikutan sedih semua... masuk ke mobil dan mobil pun meluncur menghantar kita ke hotel. Tiba di hotel, proses check in beberapa waktu.
Rencana selanjutnya pun kami bahas yaitu akan menuju mall bangkok untuk mencari HP yaaa yang murah-murah yang penting bisa WA an... hahaaa mati gaya gak pegang HP yang hilang di imigrasi bandara. Saat bersiap-siap.. entah bagaimana group Bangkok Trip 2018 yang sudah kami buat di WA untuk memudahkan koordinasi, tau-tau masuk pesan dari HP kawan yang hilang... isinya kurang lebih memberitaukan bahwa HP ditemukan oleh petugas imigrasi thailand, dan diminta kami untuk mengambil ke bagian kehilangan barang... oh my goodness... its a miracle.. bagaimana tidak... HP sudah ketinggalan ditempat keramaian imigrasi, sulit pula menuju kembali ke area itu, tau-tau itu HP datang sendiri hahahaha... ada untungnya juga membuat group di WA dan beruntung juga HP tidak diberi pasword, sehingga petugas imigrasi bisa masuk dan menulis deh di group hahahaha....
Secepat kilat, kami memesan grab dan langsung cus menuju bandara ke counter kehilangan bagasi.... onde mande... thanks a lot siapapun anda di Bangkok sana yang bermurah hati untuk mencari sang pemilik HP.. alhasil akhirnya kawan pun happy dan rasanya plong juga ikutan happy.....
Akhirnya menyempatkan diri deh bernarsis ria di kawasan bandara yang terlewatkan tadi karena hati yang susah karena HP yang tertinggal.
Kelar event tersebut... tidak serta merta menanti tanggal keberangkatan ke Bangkok, saya harus sibuk dan deg deg an lagi mengurus visa shangen via Jerman. Adduhhh.... gagal focus ke Bangkok.. sempat info ke teman-teman untuk bisa memfollow up kan sewa kendaraan yang belum deal dengan 1 penyewaan yang di refrensikan oleh teman.
Saya stress tingkat dewa untuk urus visa schangen ini... bukan apa-apa.. via Jerman kata orang-orang paling sulit, jadi saya harus pastikan semua dokumen lengkap agar tidak bolak balik, belum lagi jadwal ke dubes Jerman saya dapat tanggal 21 Mei 2018, waduhhh keburu gak itu selesai pengurusan visa nya karena 29 Mei saya ke Bangkok, waktu yang dinanti-nanti untuk menghilangkan penat....
Urus punya urus... sampai lah tanggal 21 Mei 2018 saya pergi ke dubes Jerman, thanks God.. semua lengkap dokumen saya. Dan saat diberikan kertas info kapan pengambilan visa diambil.. waahh legaaa.. tertera tgl 24 Mei 2018 pukul 11 sd 12 siang.
3 hari deg deg an... kira-kira lolos gak nie visa schangen.... dan 24 Mei pun tiba.. eng ing eng... waktu pasport di tangan gak berani buka.. wkwkwkwkw... setelah keluar pintu gerbang baru deh buka lembar 1 gak ada lembar 2 gak ada juga lembar 3... weekkssss.. bingo!!! lolos visa schangen... uhhh jantung rasa terbang trus turun lagi wkwkwkwkw...... senangnya.. semua semuanya berjalan dan selesai dengan baik, Tuhan memang baik.. Dia yang pimpin saya untuk semuaaaaa aktifitas tersebut.. terima kasih Tuhan.. terharu plus bahagia dan senang....
Baru lah lepas tanggal itu saya kembali sibuk untuk persiapan ke Bangkok yang cuma tinggal 5 hari saja saat itu, dan thanks God lagi.. akhirnya menemukan penyewa mobil dengan P Eko.. deal harga.. bungkus... karena sudah tidak ada waktu lagi untuk mencari-cari.
Berasa sangat.... semua kegiatan sudah dilewati. Jadi passss betul rasanya untuk refreshing ke Bangkok ini, meskipun ini perjalanan kedua kalinya untuk saya, tapi memang perlu untuk rehat setelah kegiatan bertubi-tubi saya hadapi dan jalankan.
Berhubung perjalanan ke Bangkok ini tepat di long week end, dimana libur panjang jadi kami sepakat agar tidak terlambat ke bandara. Jadwal terbang pesawat kami adalah pukul 9.40 WIB tapi agar tidak kena macet dan tidak buru-buru, kami putuskan sepakat bertemu di bandara pukul 05.00 WIB. Motto kami lebih baik menunggu dibandara daripada lari-lari gak jelas di bandara.
Memang dasar mau leha-leha jadi saya dan 2 teman putuskan mau nginep di POP Hotel bandara Soekarno Hatta, supaya tinggal cus dari hotel ke bandara yang cuma 5 menit. Tidurnya bisa lebih panjang hahahaaa....
 |
| Narsis di bandara sambil menunggu check in dibuka |
Waktu terbang ontime sesuai jadwal yang tertera di tiket, Garuda membawa kami terbang sekitar 3 jam an ke Bangkok. Dan akhirnya tiba di terminal Suvanarbhumi Airport pukul 13.10 waktu setempat. Lalu kami sudah dijemput oleh driver dengan nama "On" hahaha... nama yang unik.
 |
| airport suvarnabhumi @tambon nong prue |
Saat kami keluar bandara, ada 1 kejadian yang bikin mumet... HP salah satu kawan hilang... ho ho ho... bagaimana ini... apa yang harus dilakukan ?? interogasi teman, menanyakan kapan dan dimana kira-kira hilang atau ketinggalannya... runut punya runut sepertinya ketika di imigrasi saat lapor masuk ke Bangkok.. waahhh tidak mungkin kami bisa masuk ke area itu lagi....
Jujur... permulaan yang tidak mengenakan, 1 orang kawan lagi sedih... apa yang harus kami lakukan bingung dan pusing sendiri. Begitu masuk ke mobil, sampaikan ke driver, siapa tau dia bisa berbuat sesuatu untuk kita. Tapi tidak bisa dia melakukan apa-apa, driver hanya bilang: go.. go... (sambil menunjuk keluar mobil untuk masuk kembali ke bandara).
Tanpa pikir panjang lagi, 1 orang kawan menemani kawan yang kehilangan HP tersebut masuk ke dalam bandara, dalam hati saya, tidak akan mungkin bisa masuk kembali ke area imirgrasi kedatangan... menungu dengan harap cemas, dan betul saja... tidak ada yang bisa dilakukan untuk masuk area imigrasi, jadi 2 teman hanya bisa menuju ke counter kehilangan saja melaporkan kejadiannya. Diterima laporannya sih.. tapi gak mengharap juga.. bisa jadi supaya turis senang makanya dilayani laporannya....
Akhirnya lesu lunglai lemes dan ikutan sedih semua... masuk ke mobil dan mobil pun meluncur menghantar kita ke hotel. Tiba di hotel, proses check in beberapa waktu.
 |
| check in @D Varee Baly Diva Hotel Bangkok |
Secepat kilat, kami memesan grab dan langsung cus menuju bandara ke counter kehilangan bagasi.... onde mande... thanks a lot siapapun anda di Bangkok sana yang bermurah hati untuk mencari sang pemilik HP.. alhasil akhirnya kawan pun happy dan rasanya plong juga ikutan happy.....
 |
| ambil HP yang hilang |
Akhirnya menyempatkan diri deh bernarsis ria di kawasan bandara yang terlewatkan tadi karena hati yang susah karena HP yang tertinggal.
 |
| airport suvarnabhumi @tambon nong prue |
 |
| airport suvarnabhumi @tambon nong prue |
Senang hati semuanya.. kami akhirnya melanjutkan langsung ke mall bangkok tapi tidak untuk membeli HP baru, melainkan mencari tukang HP untuk setting nomor lokal agar murah berinternetan dan WA. Sambil mencari makanan untuk kawan yang berbuka puasa. Akhirnya kami memilih Mega Bang Na salah satu mall yang cukup besar. Sambil cari makanan, asyik melihat keramaian buah-buahan yang diserbu orang banyak terutama durian yang alamakkk.. guedee guedeee bangetttt....
 |
| @daerah tambon bang kaeo |
 |
| @daerah tambon bang kaeo |
Saat teman-teman setting HP dengan nomor lokalnya.. saya dengan Yohana menuju starbucks mencari perburuan yang pertama.. hahahaha.....
Hanya dapat 2 saja tumblernya... karena memang cuma tinggal 2, sikkaattt.... :)
 |
| Starbucks di mall @tambon bang kaeo |
Akhirnya selesai semua aktifitas kami di hari pertama ini, sedih senang bercampur aduk jadi satu, kami tiba di hotel dengan grab sekitar pukul 10 malam... mandi berendam air panas... bener bener segar dan langsung naik di pulau kapuk blaasss tidurrrr pulas....
yuks lanjut dicerita berikutnya... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar