Sanctuary of Truth - Hard Rock @Pattaya

Starbucks di rest area

Perjalanan menuju kawasan Pattaya kita mulai dari pukul 7 pagi.. dengan harapan tidak terlalu buru-buru dan bisa menikmati sarapan di rest area atau dimana lah... 

Saya sudah beberapa kali ke Bangkok, memang disini memiliki objek wisata yang cukup banyak.. dikawasan pattaya saja belum semua saya kunjungi, untuk kali ini tempat yang akan kami kunjungi adalah Mamosa yang saya lihat di medsos dan mbak google cukup menarik dan Sanctuary of Truth Musseum sebuah museum  yang unik. Selain itu hard rock nya pun masuk daftar yang dikunjungi...

Kita hanya punya agenda 3 tempat ini saya, karena letak Pattaya yang lumayan juga dari Bangkok sekitar 2 jam an perjalanan, kalau pulang pergi bisa 4 jam ditambah lagi sama makan nya ya.. bisa 6 jam pulang pergi, maka dari itu kami cukupkan 3 tempat yang dikunjungi.

Lokasi pertama yang kami kunjungi searah dengan perjalanan yang dituju adalah Mamosa... namun sayang sekali ketika tiba.. zonk... tempat ini bak kuburan hahaha.. sepiiiii sekali.. sepertinya sudah tidak beroperasi lagi, kami turun dan masuk ke dalam melihat sekitar, seperti tempat publik dengan berbagai caffe dengan performance yang ditampilkan sepertinya.... karena terlihat dari situasi dan beberapa banner atau spanduk yang ada... sementara itu caffe yang ada kosong, bahkan sudah terlihat berdebu dan kotor... kita mengitarinya dan benar... tempat ini sudah tutup sejak si covid datang, dan belum bangkit lagi... 

Perjalanan dilanjutkan ke Sanctuary of Truth, sebuah museum yang terbuat dari kayu yang semuanya dibuat dengan pahatan tangan secara manual. Tau gak bloger, bangunan ini belum selesai juga loh walaupun konon ceritanya ini sudah berlangsung lebih dari 20 tahun. Pendirinya saja sudah meninggal, didirikan sejak tahun 1981 bo.... kalau dilihat detail, kayu-kayu ini tidak dikait dengan paku loh.. tetapi pengerjaannya dibuat hanya menggunakan kaitan antar kayu-kayu itu sendiri yang dibuat dalam engsel-engsel pengait... canggih bukan?

Konsep didirikannya museum ini hasil googlingan saya adalah : pencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan pencarian makna diri yang kerap muncul dalam kehidupan. 

Pertanyaan-pertanyaan pencari makna diri tertuang dari pada ukiran pahat tiang atau dinding bangunan tersebut...

Tidak ada acara ritual di bangunan ini, tapi pengunjung yang datang tetap harus dengan sopan, tidak boleh pakai pakaian yang diatas paha, harus dibawah paha, maka dari itu pengunjung disediakan semacam sarung atau kain apabila yang dikenakan diatas paha. Hal ini untuk menghormati terhadap simbol-simbol Budha yang ada didalamnya...

Lokasinya yang berada ditepi laut menambah kemegahan bangunan ini... memang luar biasa.. menjadi salah satu wajib tempat yang dikunjungi... spot-spot untuk mengambil fotonya juga banyak, tiap sudut dan bagian-bagiannya dapat membuat hasil jepretan bloger bagus....

Pengunjung dapat memilih bahasa apa yang digunakan pemandu dalam menjelaskan museum ini. Jadi ada jadwalnya loh... yang bahasa Inggris jam berapa, bahasa Korea, china, melayu dst.. ada di jadwalnya... kita bisa mengikutinya.

Diatur sedemikian rupa, supaya nyaman dan leluasa bagi pengunjung yang datang, jadi masuknya diberi waktu sekitar 1 jam saja. Lalu nanti bergantian jadi didalam museum tidak sumpek, berfoto pun jadi lebih leluasa deh....

Pada bagian halaman depan museum ini ada tempat resto atau caffe untuk kita bisa beristirahat, minum dan makanan ringan...

Sayang sekali saya saat itu tidak sehat bener.. biasalah kampung tengah alias perut lagi ngambek... sepertinya masuk angin, jadi tahan-tahan melilit gak karuan.. sehingga saya tidak dapat mengeksplore tempat ini lebih banyak.... hiks hiks hiks.... rasanya kudu balik lagi deh ke tempat ini.... pengen banget foto-foto didalamnya.. apa daya.. jadi beristirahat menunggu Citra dan Lina di dalam....

Sudah cukup puas dan waktu yang ditentukan sudah habis, kami pun melanjutkan perjalanan menuju Hard Rock... gak bosan deh ke HR hahaha.... kami tiba hampir pukul 3 sore, tapi sayang belum buka katanya, dibuka tepat 3 sore, alhasil kami bermaksud menunggu sambil melihat sekitaran hotel HR yang dikelilingi kolam renang ini.

Tetapi petugas nya pun berkata... masuk saja ke dalam Hotel disana ada Rock Shop jika ingin melihat atau membeli bisa kesana. Lalu dengan ramah, security mengantar kami masuk ke dalam pelataran hotel HR dan bingo.... Rock Shop pun kami temui.. dan wahhhh bagus-bagus koleksinya.. beda dengan di Bangkok, lebih variatif...

Pilih sana pilih sini, akhirnya dapat juga koleksi kemeja yang dicari... dan tambahan handuk HR jadi incaran saya.. hahahah.... 

Dapat lagi 2 koleksian lalu dapat reward topi HR wow sekali... topinya saja sekitaran 400 ribuan wkwkwk.. dapat gratis lumayan banget blogger....

Ke HR ini jalanan cukup padat dan macet sedikit.. kalau diperhatikan mirip-mirip kayak di Kuta Bali lah... sepanjang jalannya hamparan pantai tepi laut dengan banyak tempat santai berjemur diterpaan sinar matahari....

Jadi agak merayap juga jalannya.... puas dengan belanjaan dan foto-foto di area ini, kami kembali menyusuri kolam renang untuk menuju ke luar gerbang dan sambil mengunggu mobil datang, kami pesan dulu minuman dingin dan hangat untuk disruputtt.. nikmat....

Tukang jualnya bingung kok cari minuman hangat.. sementara tepi pantai lagi lumayan panas... ya saya kan penuh dengan kehangatan jadi cari yang hangat-hangat... hahahahahah

  

Mobil datang, kami kemudian lanjut menuju rumah makan, karena belum makan bo.. hahaha... driver pilihkan tempat yang rekomendated lah.. menu makanan berkuah yang maknyus... saya pilih menu berkuah yang ada B2 nya, marus nya dan dagingnya wkwkwkw... untuk memanjakan perut saya yang lagi agak ngambek.... 

Selesai makan, kami pun langsung cus kembali menuju Bangkok. Tepat sekitar jam 5 sorean kami tiba di hotel.. menaruh barang belanjaan dan istirahat sejenak lalu pukul 18.30 langsung cuss lagi menuju area perbelanjaan dipusat kota. Kali ini kami berjalan kaki karena sudah kami perhatikan, tempat kami menginap itu letaknya diantara pusat perbelanjaan, pusat kota,tinggal jalan sedikit langsung ketemu jalan protokol dan nyebrang dikit juga langsung deh ketemu Pratunam... dan disini kami mengitari dulu Mall yang ada, sekelas ITC, melihat-lihat yang ada, lalu turun mengitari jalan utama dan masuk ke dalam pusat perbelanjaan.. melihat-lihat kaos, baju, celana panjang khas Thailand.. yahh akhirnya nongkrong di satu kios.. dan kami ber tiga borong deh disitu dari kaos, celana, souvenir lonceng, pajangan piringan, dan lain-lain... Citra borong.. haahaha banyak juga titipan dari kawan-kawannya.. mantap tenan.... kapan lagi bloger.. dan intip-intip belanjaan mereka.. hhhmmm.. sudah membathin.. pasti kurang nie bagasinya... wkwkwkwk.... hajarrrr terusss gaskeeenn.. soal bagasi belakangan wkwkwkw....

Tidak terasa waktu bergulir sampai hampir tengah malam.. dan dengan bawaan yang lumayan banyak, hati puas dan riang gembira wkwkwkw.. kami pun kembali ke hotel dengan taksi online... (belanjaannya banyak bo..)

Sampai di hotel.. haiyaahhh... packing-packing lah cicil... dan bener aja.. ketawa-ketawa kita lihat belanjaan pada banyak.. alhasil beli bagasi lagi ahh besok wkwkwkw.... 

Untuk sementara packingan disudahi karena mata sudah mulai mengantuk, besok siap lagi dengan kegiatan yang menarik salah satunya dinner chao pharaya cruise, seperti apa kegiatannya? dilanjut next yaaaa......