Jumat, 17 Oktober 2025

OPERA HOUSE SYDNEY AUSTALIA


Pagi hari yang cerah.. dengan badan yang segar kami bangun dengan hati riang gembira, karena hari ini akan mengelilingi kembali kota Sydney. Sarapan dulu biar kuat dan berenergi.. menu nya sederahana saja, omelet, sosis, sup kacang, kentang, kopi, susu dan aneka teh, aneka crekers dengan macam-macam topingnya, soft drink, sayur tomat, roti-roti, bacon dan perdagingan, buncis/brokoli dan kue-kue.

Minuman kopi utama dan terutama hahaha dan boleh lah di bekelin masuk ke botol tumbler... 
Penghuninya lumayan ramai, padahal menurut P Sambul liburan anak sekolah sudah selesai, jadi ini sepertinya aplusan dari wisata luar, begitu penjelasannya, Hotel Ibis Syle yang kami pilih ini tempatnya strategis dan ya... nyaman dan bersih, dan di pagi ini kami start jam 9.30 waktu setempat karena lumayan istirahat lah semalam menghilangkan kepenatan dan kelelahan....


Bersiap untuk hari ini menuju The Botanical Garden, Mrs. Macquarie, Opera House dan Khatredal Church. 

Dari Botanical Garden ini, vie melihat ke Opera House dan Harbour Bridge benar-benar menakjubkan, dengan hamparan air teluknya membuat nyaman sekali duduk di taman ini sembil melihat pemandangan tersebut. Cuaca yang cukup dingin.. sejuk... banyak yang berolah raga juga di taman ini... pepohonan, rumput yang hijau wahh pokoknya segar bener deh.. berasa oksigennya itu 100% kali wkwkwkwk.. tidak berasa polusi.... sungguh sehat lah kita di alam seperti ini.... banyak turis berfoto ria juga dari view ini. Dari kejauhan menjadi icon Sydney, kemarin dari The Rock juga kelihatan, sekarang dari Royal Botanical juga terlihat, jadi memang sudah dibuat dari segala sudut bisa keliatan ini icon Sydney.... semakin ingin mendekat saja ya blogger, tapi sabar, kita akan menuju ke sana kok....

Diarea foto ini juga ada tebing batu karang yang telah pecah dihantam ombak berpulh-puluh tahun hingga membentu seperti tebing yang terkuak dibagian tengahnya... Unik sekali batu bagaian dalam terkikis gimana sih ya... agak sulit membayangkannya, namun jujur sungguh indah sekali, kalau dilihat batunya jadi bening gitu blogger... dan tidak ketinggalan kami mengambil foto pada sesi ini.... Selanjutnya kembali kami naik ke atas ke bagian taman, disana ada kisah menarik loh.



Mrs. Macquarie's Chair, ini adalah kursi yang digunakan oleh Elizabeth Henrietta istri Kolonel Macquarie sambil melihat kapal-kapal yang melintas merindukan tempat kelahirannya di Scotlandia. Kursi ini akhirnya menjadi tempat favoritenya untuk memandang pelabuhan Sydney yang terkenal. Elizabeth konon sejarahnya rajin dan terlibat untuk kegiatan sosial mendukung kesejahteraan kaum perempuan narapidana dan juga untuk suku aborigin. Hingga sampai akhirnya kembali ke Inggris setelah selesai tugas suaminya, dan tetap mendampingi Macquarie hingga akhir hayatnya. Setelah itu kami melanjutkan perjalanan menuju Opera House, tempat dimana kita mau berlama-lama ria... dan akhirnya tiba, dan kami cukup lama ditempat ini, berikut kesibukan kita di Opera House:














Menghabiskan waktu cukup lama kami disini dipuas-puasin deh ya.. hehhee.. hingga waktu sudah menunjukan waktu makan siang walau sudah lewat dari jam makan siang 12 waktu setempat hahaha.. karena berasa masih kenyang sih ya... jadi kami makan agak sore... P Samsul membawa kami ke tempat resto Medan Ciak... namanya tidak asing jadi dipastikan ini rumah makan indonesia dan benar saja.. pemilih, pelayan semua berbahasa indonesia.. menunya juga nusantara.. ada nasi padang loh, disajikan dengan bungkusan daun dan kertas nasi gitu.. padahal di dalam restoran loh tidak di piring gitu.. jadi pemilik ingin memberikan suasana asli rumah makan padang di indonesia.. tapi saya tidak pesan itu,, saya lebih memilih ikan bakar... bingo...




Dan porsinya.. alamakkk... bisa untuk 2 orang deh nasi dan kawan kawannya.. jadi kita makan ramai-ramai dari yang semula kita piliih menu sendiri, kwetiaw K Yo aja jadi kita makan rame-rame karena banyak porsinya, begitu juga ikan bakarnya wahh bisa dimakan bertiga.. luar biasalah kalau soal porsi.... Setelah kenyang... kami dibawah ke tempat wisata lainnya, kita ke kawasan Art Galery of New South Wales, disini banyak sekali lukisan-lukisan dan patung-patung koleksi Eropa, Australia, Asia serta seni kontemporer, disini sering digelar pameran, kita bisa berkunjung gratis tanpa biaya...





Dari kawasan ini, kami melanjutkan shopping waktunya yang ditunggu-tunggu untuk membeli souvenir dan buah tangan yang unik.




Lumayan dapat banyak pernak pernik lonceng, hiasan, pajangan untuk di kost an saya nanti hahaha...... 

Menyisir kembali sambil menuju kembali ke hotel, kami melanjutkan perjalanan ke Kathedral, sebuah Gereja yang menjadi tujuan para wisatawan manca negara...

Seperti di negri dongeng ya... gereja katedral ini megah dengan nuansa coklat dan desgin bangunan yang etnic dan menyejukan hati. Di samping ini saya foto dari sisi bawah samping gereja. Sepertinya disebelah kirinya lagi itu pastorinya dan kantornya, karena ada gedung bagus yang beberapa orang lalu lalang seperti sedang melakukan aktifitas bekerja.
Saat itu kebetulan gereja sedang baru saja menjalankan misa pernikahan, karena ketika kami datang, pas saja gereja bubaran dengan pasangan penganting yang keluar beserta keluarga dan kerabatnya, berfoto-foto ria di kawasan pintu keluar dari gereja.
Wahh jadi ikutan melihat pemandangan orang yang berbahagia melepas masa lajang mereka nie.... Setelah agak sepi baru kami menyisiri gereja ini... dan juga masuk melihat ornamen bagungannya yang luarbiasa megah dan menakjubkan, dengan lampu-lampu yang keren... bunyi lonceng juga berkali-kali... dan di dalam gereja banyak pengujung yang berdoa dan juga ada yang mengabadikan ruang dalam gereja tersebut.



Dari tampak depan


Setiap sudut bangunan gereja ini bagus dan etnic, jadi saya berfoto sudut atau di tempat yang saya lihat bagus, maka jadilah foto-foto ini, mana pas lagi sweater yang saya gunakan senada warnanya dengan bangunan gedung ini yang serba coklat....  dengan pepohonan dan bunga-bunga yang cantik menghiasi sekitaran bangunan gereja ini.

Meski hujan gerimis tipis-tipis turun, kami tetap melakukan tour disekitaran gereja ini. Besar loh gereja nya, kita putarin dari samping sampai ketemu samping lagi...

Jika blogger ke kota Sydney jangan lupa untuk mengunjungi katedral ini juga jadi menambah wawasan dan pengetahuan kita loh...
Bagian depan Katedral ada taman dengan area yang luas.. bisa untuk duduk, menikmati suasana area tersebut, dan di tiap sudut atau di tengah nya banyak bunga-bunga cantik yang ditanam pada pot-pot besar.                                                                                                                                                  






Dan inilah bagian dalam dari gereja Katedral ini :


Gerimis tipis semakin tebal, dan waktu juga semakin sore, kami segera menuju mobil dan berjalan kembali ke hotel, dengan menyisir jalan yang biasanya digunakan oleh kaum LGBT berkumpul... kami diperlihatkan kawasannya, dimana mereka sering melakukan semacam karnaval. Sedikit bercerita bagaimana kehidupan dan keberadaan mereka di negri kanguru ini. 
Dan akhirnya tiba di hotel, kami beristirahat dan sekitar pukul 7 malam, kami berjalan menuju market terdekat "Coles" yang harganya cukup bersahabat, semacam hypermart lah kalau di Indo. Disana kami berbelanja banyak.. hahah.. dari coklat, buah-buahan, roti dan temannya, bahkan indomie juga kita bidik untuk dinikmati di kota ini, setelah itu kami mampir ke Mc. Donals untuk makan malam. Setelah kenyang, kami kembali ke Hotel untuk beristirahat untuk bersiap besok berpetualang kembali....


Buah semangka gede bener @coles

Beli Jeruk @coles untuk di hotel dan jalan esok


Tidak ada komentar:

Posting Komentar